Menyikapi gejolak cinta kaula muda..

Hal yang normal selalu menghinggapi anak muda dari zaman dulu sanpai sekarang, ya itulah yang sering kita sebut dengan cinta.

Kalau kamu sudah pubertas dan berumur belasan atau puluhan, aku yakin kamu pasti pernah mengalaminya. Ya tentu, apalagi kalau kamu adalah pria atau wanita tulen.

Banyak orang tua yang risih ataupun cemas ketika anaknya sudah mulai menyuakai lawan jenisnya atau bahkan berpacaran.  Namun banyak pula orang tua yang biasa saja menanggapinya. Yang pasti keduanya memiliki keyakinan tersendiri. 

Dan entah itu kapan, bapak dari dari seorang anak menasihati anaknya..

Nak, bapak melihat bahwa sekarang kamu sudah mulai dewasa, kamu sudah mengenal banyak di dunia ini, termasuk tentang cinta lawan jenis, baik sudah ataupun belum, pasti suatu saat kamu akan dihinggapinya.  Saat dimana kamu melihat segerombolan teman perempuanmu, tapi matamu hanya terpusat pada satu wajah saja. Saat dimana hatimu bergetar saat berbicara dengannya. Saat dimana kamu ingin sekali bertemu dengannya.. saat itulah kamu meraskan cinta. bapak mengerti betul hal itu nak, karena bapakpun pernah merasakannya..

Hati anak muda itu ibarat bendungan.. airnya itu adalah cinta.. semakin bertambah usia, maka air itu betambah banyak.. air itu tidak bisa dihilangkan, begitu juga cinta.. jika kamu terus menekan-nekan air dalam bendungan itu  untuk menghilangkannya,  maka air itu justru akan keluar bertumpahan, atau bahkan bendungan itu akan meledak tak terkendali.. begitu pula hati yang berisi cinta. Nah gimana cara menyikapinya?

Bayangkanlah hatimu layaknya bendungan. Bendungan yang memilliki banyak saluran disekitarnya.. sehingga kalaupun air dalam bendungan itu bertambah banyak tapi tetap teratur terkendali. Begitupula hati. Buatlah banyak saluran di dalamnya.

Saluran pertama untuk diberikan kepada orang tuamu, karena bapak khawatir kamu seperti kebanyakan anak muda diluar sana yang lebih mencintai temannya, pacarya ketimbang orang tuanya sendiri.. yang lebih berani membentak ibunya ketimabang pacarnya.. oleh karena itu, buatlah satu saluran dalam hatimu untuk menyalurkan cinta kepada orang tua..

Saluran kedua mungkin kamu bisa berikan pada minat bakatmu, mengerti maksud bapak?

Ya di masa-masa remaja seperti ini kembangkanlah minat bakatmu, dengan kamu memberikan cintamu pada hal itu maka kamu akan semakin berkembang..

Saluran ketiga, kamu bisa berikan pada lingkungan sekitar. Maksudnya, agar kamu lebih mencintai alam ini, hewan-hewan, tumbuhan, dan sebagainya. Bapak ,lebih senang jika kamu punya hewan peliharaan, sehingga rasa cinta dan saying kamu bisa tersalurkan dengan baik..

Dan ingat nak, saluran cinta yang terbesar tetaplah berikan pada Allah SWT.. ingatlah, Allah yang selalu memberikanmu kehidupan. Allah yang selalu menolongmu disaat kamu kesulitan. Alllah yang selalu memotivasimu disaat kamu terpuruk. Allah yang selalu memberimu rezeki bahkan berjuta kenikmatan lainnnya.

Semakin pandai kamu membuat saluran cinta dalam bendungan hatimu,  maka akan semakin hebat kehidupanmu nak..  bapakpun telah membuat sauran cinta baru untukmu saat kamu lahir ke dunia ini..